Kelompok 1
Winda Dwiastuti (08-025)
Marisa Andra (08-039)
Katherina (08-053)
Calvina (08-065)
Lastiarma (08-074)
Winda Dwiastuti (08-025)
Marisa Andra (08-039)
Katherina (08-053)
Calvina (08-065)
Lastiarma (08-074)
Saturday, April 3, 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
haduuh.. -__-a
ReplyDeletesusah upload yg berisi foto2 ke ziddu...
bagaimana cara alternatifnya..? O_o
(UAS)1. Kahterina, coba kamu uraikan pengalaman dirimu saat bersama kelompok saat merencakan dan menyelesaikan tugas observasi dengan teori paedagogi yang paling kamu kuasai.
ReplyDeleteTeori paedagogi yang saya kuasai sesuai dengan pengalaman saya saat bersama kelompok dalam merencanakan dan menyelesaikan tugas observasi adalah teori aliran kognitif.
ReplyDeleteMenurut teori ini, ilmu pengetahuan dibangun dalam diri seorang dengan individu melalui proses interaksi yang berkesinambungan dengan lingkungan.
Menurut salah satu tokoh dari aliran kognitif, Jean Piaget, proses belajarnya terdiri dari tiga tahapan:
1. Asimilasi
Merupakan proses penyatuan informasi baru ke struktur kognitif yang sudah ada dalam benak siswa.
Proses ini ada dalam kelompok kami ketika kami membuat tugas observasi dan menerima informasi baru dan sebelumnya Ibu Dina telah memberikan informasi tentang proses pembelajaran.
2. Akomodasi
Merupakan penyesuaian struktur kognitif ke dalam situasi yang baru
Proses ini ada ketika pertama kali Ibu Dina memberikan penjelasan kepada kami penjelasan tentang apa saja yang harus kami lakukan selama observasi.
3. Ekuilibrasi
Merupakan penyesuaian berkesinambungan antara asimilasi dan akomodasi.
Proses ini ada ketika kami tetap melakukan pembelajaran tentang tugas yang kami lakukan, maka kami dapat menjaga kestabilan kognitif kami agar tidak sesat.
(UAS) 2. Jawaban soal ini paling lambat saya tunggu hingga tanggal 13 Juni 2010. Menurut kamu, adakah teori paedagogi yang dapat menjelaskan alasan saya memperpanjang toleransi penyelesaian UAS no 2. ini? Coba uraikan.
ReplyDeleteMenurut saya, teori paedagogi yang paling tepat dalam menjelaskan toleransi waktu yang diberikan Bu Dina adalah teori Pembelajaran Konstruktivis.
ReplyDeleteDiketahui bahwa peran guru dalam pembelajaran ini adalah menyediakan suasana di mana pada siswa mendesain dan mengarahkan kegiatan belajar itu lebih banyak, tidak hanya sekedar memberi pengetahuan kepada siswa, tetapi siswa harus membangun sendiri pengetahuan dalam benaknya.
Dalam pengaplikasiannya, dapat dilihat Bu Dina memberikan waktu toleransi kepada kita, supaya dalam perpanjangan waktu ini,kita sebagai mahasiswa dapat mencari dan memaksimalkan jawaban dan mengembangkan kemampuan kita sebagai pemikir dan memahami konsep secara baik. Sebab dalam tujuan konstruktivis ini juga dikatakan bahwa memotivasi siswa belajar adalah tanggung jawab siswa itu sendiri. Sehingga, ketika mencari jawaban atas pertanyaan yang diajukan pun, kita sudah dimotivasi untuk berpikir dan membangun pengetahuan kita sendiri.